Persabatan

Persabatan Sejati Adalah Bila.........

Anda dan dia bisa menjadi teman di kala suka dan duka.

Anda mau meluangkan waktu untuk memperhatikannya, begitu pula dia pada Anda.

Di antara Anda dan dia ada kasih sayang yang tulus dan tanpa pamrih.

Di antara Anda dan dia tak ada kepura-puraan

Di antara anda dan dia tidak pelit memuji

Anda mau minta maaf dan memaafkan bisa ada perselisihan, begitu pula dia pada Anda.

Di antara Anda dan dia bisa saling mempercayai.

Sahabat VS Uang

Bila Anda memutuskan berbisnis dengan seorang sahabat, siapkan diri bahwa ada kemungkinan rasa iri dan bersaing akan timbul. Karena itu, persoalan uang yang akan terlibat, harus di bicarakan sebelumnya.

Walaupun Anda sangat mengenal dia dan sebaliknya, lebih baik perjelas apa tugas masing-masing ketika akan berbisnis.

Meminjamkan uang dalam jumlah besar pada seorang sahabat bukan hal jelek. Tapi, buatlah perjanjian di atas kertas tentang pengembaliannya. Jangan sampai jadi masalah di kemudian hari.

Kalo bekerja sama dengan sahabat, pisahakan antara perasahaan bersahabat denagn sukap profesional.

Sahabat VS Pacar / Suami / Istri

Ketika Anda atau sahabat anda memutuskan punya pacar atau menikah, masing-masing harus bersiap bakal ada perubahan dalam hubungan persahabatan. Kalau perlu, bicarakan secara terbuka.

Bisa saja pacar sahabat Anda punya perhatian khusus pada anda ( mungkin karena persamaan sifat antara Amda dan sahabat). Hindari sedini mungkin usaha pasangan sahabat itu.

Bicarakanlah pada pasangan anda tentang nilai sahabat bagi diri anda sendiri, sehingga dia mengerti tentang fungsi sahabat.

Setelah anda atau sahabat menikah, ada baiknya menyiapkan rambu-rambu untuk tidak mencampuri urusan sahabat anda dengan pasangannya, pertahankan posisi anda pada sikap yang "netral".

Setalah anda atau sahabat anda menikah, hindari acara bersama yang bisa mengorbankan waktu untuk keluarga masing-masing,

Sangat ideal jika persahabatan anda bisa meningkat menjadi persahabatan antar keluarga,